Bab 09 – Patner 🔞
Angga
pulang secepat yang ia bisa. Nia sudah menyiapkan pakaiannya semalam. Pakaian
yang akan ia gunakan untuk melakukan live streaming bersama nantinya.
Antara senang dan ragu menyelimuti Angga.
Senang
karena pada akhirnya ia bisa mewujudkan impiannya untuk bercinta dengan streamer
favoritnya, namun juga ragu untuk melakukannya karena Angga tak ingin
membuat Nia semakin rusak dan jauh melangkah ke dalam dunia gelap itu
sendirian.
Meskipun
begitu, Angga tetap bersiap-siap. Mandi, menggunakan parfum, menata
rambutnya,dan terakhir menggunakan kostumnya. Sebuah stelan jas dengan vest
yang ketat dan menunjukkan lekuk tubuh juga tonjolan ototnya.
Angga
mematut dirinya di cermin cukup lama sampai akhirnya ia memutuskan tidak
memakai jasnya saja agar penonton dapat melihatnya lebih menggoda lagi. Setelah
ia yakin pada penampilannya Angga baru memakai topeng yang menutupi mata hingga
hidungnya.
Topeng
berwarna hitam yang begitu pas di wajahnya. Angga mengatur nafasnya.
Menenangkan dirinya yang sudah berkali-kali membayangkan bagaimana nikmatnya
tubuh Nia yang selama ini hanya ia bayangkan saja.
Angga
meraba celananya lalu kembali mencoba mengalihkan perhatiaannya sejenak. Bahkan
baru membayangkan Nia saja, Angga sudah begitu keras di buatnya.
Setelah
Angga merasa cukup siap dan yakin pada keputusan besarnya untuk mempertontonkan
keerotisannya, Angga melangkah ke apartemen Nia.
“Oh sudah
siap, tunggu sebentar ya. Aku juga akan bersiap-siap,” ucap Nia lembut sambil
mempersilahkan Angga masuk dan langsung mengunci pintu apartemennya.